SELAMAT DATANG...

Blog ini saya gunakan sebagai Media Komunikasi dan Informasi dan sekaligus menjadi wadah untuk menuangkan inspirasi-inspirasi yang ada.
Sebagai perkenalan pertama, yang perlu diketahui saya seorang Peneliti Komunikasi Politik pada

Puslitbang Penyelenggaraan Pos dan Informatika Badan Litbang SDM Kementerian Komunikasi dan Informatika R.I.
Jl. Medan Merdeka Barat No. 9 Jakarta Pusat 10110 Lt. 4 Gedung Belakang





Kamis, 20 Oktober 2011

PHENOMENOLOGY UNTUK RISET KEBIJAKAN, BISAKAH?
















Baca selengkapnya...

Minggu, 07 Agustus 2011

Sidang Promosi DOKTOR

Syukur Alhamdulillah puji syukur kepada Allah SWT pada hari Jumat pukul: 13.00 Wib tanggal 5 Agustus 2011 di Gedung PASCASARJANA UNPAD, Bandung.
Saya,

Drs. Ramon Kaban M. Si
Kepala BIDANG EVALUASI DAN LAPORAN di Puslitbang Penyelenggaraan Pos dan Informatika R.I. Kementerian Komunikasi dan Informatika R.I
Telah lulus ujian Sidang Terbuka Promosi DOKTOR PASCASARJANA UNPAD, Bandung.
Tak lupa Saya ucapkan banyak terima kasih terutama kepada istri dan anak saya, keluarga di medan dan di semarang dan tak lupa dari juga saya ucapkan banyak-banyak terima kasih kepada temen-temen BPPKI Bandung dan teman-teman saya yang lain yang telah membatu saya dalam menyelesaikan Promosi Doktor ini. smoga Allah membalas semua kebaikan kalian....Amin....

Baca selengkapnya...

Kamis, 21 Juli 2011

Notulen FGD (Focus Group Discussion)Rancangan Peraturan Menteri (RPM) tentang SPAM Htl Grand Aquila Bandung, Senin, 27 Juni 2011

By Ramon Kaban, Kabid Evaluasi & pelaporan Puslitbang PPI, Litbang SDM

Acara FGD kali ini adalah dalam rangka penyusunan RPM tentang SPAM yang diselenggarakan oleh Direktorat Keamanan Informasi, Ditjen Aplikasi Informatika, Kementerian Komunikasi dan Informatika dengan menghadirkan narasumber yang sangat kompeten di bidangnya masing-masing. Opening Ceremony dilakukan oleh DR. Ir. Cahyana Ahmadjayadi, MH Staf Ahli bidang Politik dan Keamanan, hadir sesuai dengan daftar undangan 9 orang Narasumber peserta FGD 23 orang yang terdiri dari pejabat setingkat eselon II Ditjen Aptika, Badan Litbang SDM, Inspektur III Itjen, Kadis Kominfo Jabar, Direktur Bandung Technopark), Peneliti Kominfo, Praktisi IT, akademisi (ITB), IDSIRTII, PT Pos, Telkom.

Sekilas informasi dapat dijelaskan bahwa Spam atau bisa juga disebut Junk Mail adalah penyalahgunaan sistem pesan elektronik ( termasuk media penyiaran dan system pengiriman digital) untuk mengirim berita iklan dan keperluan lainnya secara massal. Umumnya, spam menampilkan berita secara bertubi-tubi tanpa diminta dan seringkali tidak dikehendaki oleh penerimanya. Pada akhirnya spam dapat menimbulkan ketidaknyamanan bagi para pengguna situs web. Biasanya orang yang menciptakan spam elektronik disebut spammers.
Bentuk Spam yang dikenal secara umum meliputi : spam surat elektronik, spam pesan instan, spam Usenet Newsgroup, spam mesin pencari informasi web, spam blog, spam wiki, spam iklan baris daring, spam jejaring social, spam telepon genggam, spam bentuk non komersial dan sebagainya. Spam dikirimkan oleh pengiklan dengan biaya operasional yang sangat rendah, karena spam tidak memerlukan senarai (mailing list) untuk mencapai para pelanggan-pelanggan yang diinginkan.
Karena hambatan masuk yang rendah, maka banyak spammers yang muncul dan jumlah pesan yang tidak diminta menjadi sangat tinggi. Akibatnya banyak pihak yang dirugikan. Selain pengguna internet itu sendiri, ISP ( penyelenggra jasa internet atu internet service provider), dan masyarakat umum juga merasa tidak nyaman. Spam sering mengganggu dan terkadang menipu penerimanya.
Bambang Heru sebagai Direktur Keamanan Informasi Ditjen Aptika Kominfo mengawali dengan mengatakan bahwa FGD tentang SPAM ini sangat mendesak dilakukan dengan titik utama yakni belum effektifnya para pelanggan pra bayar, apa diperlukan proses validasi ? karena harus ada yang namanya identitas sementara KTP, sementara keberadaannya belum dipercaya benar keabsahannya.
Sementara itu pak Cahyana mengatakan pada tahun 2011 adalah tahun serangan cyber (The Cyber Attack), ada juga istilah KTA atau kredit tanpa angsuran spam itu adalah unwanted message bukan short message. Tambahnya lagi ada enam siklus cyber sekarang yaitu: cyberspace, cyber attack, cyber security, cyber crime, cyberlaw dan kembali kepada cyberspace inilah yang dikatakan simbiose mutualistis.

- Rancangan Peraturan masih digodok.
- FGD selanjutnya undang operator, akademisi serta pakar hukum.
- Penting dibentuk satu direkotrat website khusus anti Spam dan Spyware.
- Pemerintah sebagai regulator dan policy maker atau pembuat kebijakan.
- Belum ada iklan di radio atau televise yang bicara tentang SPAM.
- Regulasi Spam harus mempertimbangkan factor Yuridis, Sosiologis dan Filosofis.
- Bangsa Indonesia adalah konsumen spam dan gadget tak pernah jadi produsen.
- Uji Publik, Mekanisme Pemantauan dan Diklat bidang Information Society.

Budi Rahardjo (pakar IT ITB)
- Perlu dipelajari dulu folosofi Spam.
- Perlu atau tidak diatur tentang spam ?. menurut saya kalau menguntungkan tidak perlu diatur.
- Kalau mau diatur, ya ngaturnya mesti hati-hati, lebih banyak ruginya kalau tidak ditata.
- Yang paling banyak complain adalah Telkom.
- Bisnis___>bukan pendapatan tapi jumlah pelanggan.

Azhar Hasyim ( Direktur E-bussiness)

- Penomoran pra bayar yang tidak terregistrasi.
- Kesadaran para opereter mau tidak ikuti peraturan menteri.
- Atau mau atau tidak ?. ngapain ikuti peraturan menteri.
- Keinginan Spam diblokir.

Udi Rusadi (Peneliti)

- Perlu kajian mendalam apa manfaat dan mudaratnya ?.
- Perlu kampanye juga karena kalau ada orang bertanya boleh nggak mengadukan ke Kominfo?.
- Kerjasama dengan peneliti dan perguruan tinggi.
- Urgensi edukasi pada pemerintah, ISP, aktivis internet, blogger dst serta mandatory


Telkom

- Spam sama dengan virus.
- Tiga aspek utama: host sewer, network, client.
- Banyak terjadi hampir permasalahan kedua spam email dan website.
- Spam sms belum tersentuh karena validasi data masih kurang dan pengaduan resmi juga belum pernah ada.
- User internal Telkom, eksternal adalah diluar Telkom.
Arifianto (Peneliti)
- FGD adalah sebuah metode penelitian dan sekaligus jugapengumpulan data.
- Merumuskan dan identifikasi masalah kemudian ditindaklanjuti oleh team perumus.
- Tim perumus mesti kerja keras, jadikan saja 3 topik utama sesuai dengan undangan.

Didin (IDSIRTII)

- Draft Permen nomor….. tahun 2007.
- Yang penting peraturannya segera keluar.
- Spam dengan Virus satu paket istilah populernya 11.12.

Hogan Kusnadi (Praktisi IT)

- Spam melalui computer, internet dan mobil provider.
- Bisa juga sebagai batu loncatan saja, bila dilakukan oleh dunia hacker biasanya lebih berbahaya seperti zombie dan sebagainya.
- Proteksi wujud awareness, regulasi sebagai enforcement.
- Origin sebagian besar dari luar.
- Sekarang spam local berkembang pesat.
- Mobil belum ada anti spam andal mobil provider problemnya di registrasi.
- Sms mama minta pulsa, papa minta pulsa, KTA contoh-contoh nyata.
- Data bisa dicuri oleh hacker, Sony dalam sehari 20x di hack.
- E_htp organisasi crime internasional dapat dicuri juga.
- Perlu in parallel karena kalau sudah hilang nggak bisa kembali lagi.

PT POS INDONESIA

- Dampak sosial sms spam.
- Apalagi jika terima di luar negeri, bagimana ceritanya?.
- Tau nggak kita jika mengurangi pulsa handphone anda, serta berapa kurangnya kita nggak pernah tahu.


Firman (Dit. Keamanan Informasi)

- User, Provider dan regulator.
- Tiga pilar mesti duduk kembali berdiskusi perlu tidaknya aturan? tambah pakar.
-
Hasim (Dit.Keamanan Informasi)
- Masalah regulasi lapak atau pelanggan belum ada sanksi atau hukuman.
- Yang menyerang semua dari yang pra bayar.
- Indonesia bukan origin spam tapi penerima spam.


Analisis saya sebagai peserta FGD adalah seperti kita ketahui bersama forum FGD adalah sekumpulan para pakar yang kompeten pada bidang ilmunya masing-masing atau pengetahuannya masing-masing. Moderator bertugas hanya mengatur lalu lintas pembicaraan serta meluruskan jalannya diskusi jika sudah melenceng dari topik pembahasan dan tidak boleh menyimpulkan pembicaraan dari peserta atau narasumber.

Observasi setelah melihat langsung dan terlibat terhadap jalannya diskusi pada FGD tersebut urgensinya adalah sebuah momen yang tepat dalam mengantisipasi perkembangan tehnologi IT berikut dampak yang ditimbulkan, kementerian Kominfo sebagai lembaga pemerintah yang bertanggungjawab sebagai regulator harus berbuat agar dampak negative yang muncul dapat diminimalisir secara maksimal.

Narasumber dan peserta semua mesti diberikan kesempatan berbicara, masing-masing sudah membawa bahan untuk didiskusikan tidak ada yang datang tanpa bahan atau materi bahasan.
Namun apa yang terjadi dalam forum FGD tersebut ada individu yang selalu mendominasi pembicaraan, tidak jelas siapa moderator yang ada hanyalah juru bantah, tidak semua peserta dapat menyampaikan buah pikirannya dan minimnya waktu diskusi sehingga kurang effektif dan kurang fokus juga.

Saya sudah menyampaikan secara lisan kepada panitia ditanggapi dengan positif kemudian untuk diindahkan pada masa mendatang. Demikian laporan singkat ini semoga bermanfaat bagi kita semua.

Baca selengkapnya...

Selasa, 10 Mei 2011

LAPORAN TUGAS MONITORING PENELITIAN MANDIRI PERORANGAN

PUSLITBANG PENYELENGGARAAN POS & INFORMATIKA ( PUSLITBANG PPI )
BADAN LITBANG SDM, DI KOTA MEDAN, PROVINSI SUMATERA UTARA, 2-4 MeI 2011
OLEH : RAMON KABAN ( Kabid Evaluasi & Laporan Puslitbang PPI )


Sebelum melakukan tugas monitoring sehari sebelumnya yaitu hari Jumat, tanggal 29 April 2011 di ruang kerja Kapuslitbang Penyelenggaraan Pos & Informatika, Badan Litbang SDM ibu Dra. Siti Meiningsih, M.SC. dilaksanakan persentasi 4 (empat) buah judul penelitian mandiri atas nama : Anton Susanto ( Calon Peneliti ), Wahyuningsih ( Struktural ), Arum Maharani ( Calon Peneliti ) dan Atjih (Peneliti) dengan menghadirkan seorang Narasumber yang kompeten serta kredibel dibidangnya yakni seorang Peneliti Senior LIPI bapak Kusbiantono. Hadir pada pertemuan tersebut seluruh pejabat Struktural, para Peneliti serta sebagian besar staff yang ada pada Puslitbang PPI.

Setelah selesai persentasi penelitian mandiri perorangan dilanjutkan dengan tanya-jawab tentang item-item kuesioner yang telah dipersentasikan. Memang kali ini hanya membahas atau focus pada item-item kuesioner saja, menurut informasi dari salah seorang staf bahwa TOR atau proposal sudah dibahas sebelumnya termasuk wilayah penelitian serta komposisi personilnya. Anehnya pak Kusbiantono karena baru pertama sekali hadir harus memperkenalkan diri, termasuk saya sendiri yang baru mula pertama juga bertugas langsung dikasih kepercayaan memimpin rapat sebab bu Mei tugas ke Semarang dan pak Sudji ada tugas lain dari pimpinan yang sedang diembannya.
Ada pun jumlah kuesioner keseluruhan berjumlah 60 buah yang setiap penelitian mandiri perorangan ada sebanyak 20 buah kuesioner. Ketiga (3) buah judul penelitian tersebut adalah :
1. Pemanfaatan Internet Sehat. 2. Kajian Tentang Pemanfaatan Layanan Transaksi Keuangan Pada PT Pos Indonesia Oleh Masyarakat. 3. Analisis Penerimaan Masyarakat Lokal terhadap Layanan Internet Pada Pusat Layanan Internet Kecamatan (PLIK).
Kebetulan saya mendapat tugas monitoring ke kota Medan dengan didampingi oleh seorang peneliti senior bapak Drs. Paraden Sidauruk, M.Si dan bapak Jhon Sinaga salah seorang staf pada Puslitbang PPI sebagai tenaga pengumpul data. Ini merupakan sebuah penghargaan buat pak Jhon Sinaga yang katanya bulan depan sudah memasuki usia pensiun, juga buat saya serta pak Paraden Sidauruk yang bisa pulang ke kampung halaman tercinta.. yah… hitung-hitung sambil menjenguk orang tua yang sedang sakit di Medan.
Karena sekarang telah diterapkannya anggaran berbasis kinerja dan telah at cost maka kami bertiga naik pesawat Garuda, setiba di bandara Polonia, Medan kami langsung meluncur ke BBPPKI Medan (Balai Besar Pengkajian dan Pengembangan Komunikasi & Informatika Medan) dalam rangka berkoordinasi serta melaporkan pelaksanaan tugas kepada bapak Drs. Waladdin Siagian selaku pimpinan serta para struktural yang hadir.
Kehadiran kami bertiga dari Puslitbang PPI direspon sangatlah positif oleh temen-temen UPT di daerah walau mereka juga sedang persiapan rapat panitia BImtek yang segera akan diadakan. Ketika pimpinan sudah merestui dan memberi dukungan, para pengumpul data berkumpul di ruang Kabag Tata Usaha bapak Zulfa Basir Lubis.
Hari pertama para pengumpul data dari Jakarta didampingi tiga orang personil Balai Besar Medan yaitu : 1. Sdr. Yusrizal, S. Kom ( Calon Peneliti ) 2. Sdr. Mutaqien, S. ST ( Calon Peneliti ) dan Sdr. Pontas Simbolon ( Litkayasa ) , pak Zulfa dan saya sendiri yang memantau jalannya coaching yang dilakukan oleh pak Paraden Sidauruk dan pak Jhon Sinaga semuanya sudah sesuai dengan SOP atau standar Operasional Prosedure yang ada.
Saya melihat dan mendengar sendiri bahwa item kuesioner tidak begitu mengganggu temen-temen yang mau terjun ke lapangan, yang krusial cuma penentuan lokasi pengedaran kuesioner dan siapa-siapa yang bertugas kelak. Karena dari perbincangan yang hangat/actual adalah pada topic penelitian mandiri perorangan yang berjudul Kajian Tentang Pemanfaatan Layanan Transaksi Keuangan pada PT. Pos Indonesia Oleh Masyarakat yang menyita cukup banyak waktu.
Sulitnya mencari responden merupakan factor dominan sehingga para personil yang akan terjun mulai sore hari mengadakan rapat lagi bagaimana menyiasati agar kuesioner tidak ada yang tidak diisi oleh responden, sudah barang tentu melalui pengarahan para pengumpul data pada saat coaching berlangsung. Kemudian yang tak kalah pentingnya adalah 2 (dua) penelitian menggunakan skala Likert dengan alternative jawaban ganjil, namun ketiga judul penelitian semuanya menggunakan metodologi Kuantitatif.
Hari kedua tugas monitoring adalah mengecek laporan dari para pengumpul data, sementara para petugas lapangan selalu dipantau keberadaannya oleh pak Paraden dan pak Jhon Sinaga manakala ada kesulitan di lokasi penelitian. Tugas yang dilakukan pak Jhon Sinaga dan pak Paraden Sidauruk menjadikan tugas saya pula untuk memonitor segala aktivitas yang dijalankan oleh mereka apakah sudah sesuai dengan prosedure. Para personil BBPPKI Medan kelihatannya sudah cukup profesional dalam menjalankan tugasnya karena tidak ada keluhan atau pertanyaan atau pernyataan terkait dengan kuesioner tersebut.
Hari ketiga saya selaku petugas monitoring siap-siap akan pulang ke Jakarta, artinya sebelumnya melakukan pengecekan terakhir kepada pengumpul data apakah semua kuesioner sudah terisi semua dengan baik, apakah built hotel sudah didapat, apakah SPPD sudah ditanda tangani dan di stempel, apakah airport tax sudah diperoleh serta mengecek kondisi terakhir kesehatan tim. Memang intinya waktu monitoring katanya hanya paling lama 3 hari, sementara tim ( petugas pengumpul data ) boleh sampai 5 hari.
Demikianlah laporan singkat kegiatan petugas monitoring ini telah dibuat dan disusun sedemikian rupa untuk pertanggung-jawaban secara akademis atau ilmiah serta administrative kepada pimpinan yang menugaskan, sekaligus buat bahan bagi para peneliti manakala dibutuhkan oleh mereka sebagai data sekunder mau pun data tertier. Sehingga diharapkan nanti agar hasil penelitian ini semakin berkualitas serta dapat dimanfaatkan oleh para stakeholder ( user ) yang ada relevansinya dengan tugas, pokok serta fungsi instansi masing-masing.

Baca selengkapnya...

Minggu, 17 April 2011

MASA JABATAN KEPALA BPPKI BANDUNG 24 DESEMBER 2008 s/d 15 APRIL 2011

I. Yang sedang S3
1. Drs. Ramon Kaban M. Si : di Pascasarjana UNPAD Bandung (Swadana 2006-2011)

II. Yang sudah selesai S2:
1. Suprapti Dwi Takariani : di Pascasarjana Tahun 2009 UNPAD Bandung (Beasiswa)
2. Kastawa : di Pascasarjana Tahun 2010 UNPAD Bandung (Beasiswa)
3. Noneng Sumiaty : di Pascasarjana Tahun 2010 UNPAD Bandung (Beasiswa)
4. Didit Praditya : di Pascasarjana Tahun 2011 ITB Bandung (Beasiswa)

III. Yang belum selesai S2:
1. Vita Putri Utami : di Pascasarjana UNPAD (Belum selesai)

IV. Yang sudah selesai S1:
1. Riguna Afazar : di FMIPA UNPAD Bandung (swadana)

V. Yang sedang proses S1:
1. Widhi Budhiarta : di UNIKOM Bandung (swadana).
2. Dani Wahyudi : di UNIKOM Bandung (swadana).
3. Ricki Wayuardiyono : di UNIKOM Bandung (swadana).

VI. Prestasi Orang:
1. Badar Agung Nugroho Juara III Temu Ilmiah Peneliti I di Jakarta 2010
2. Badar Agung Nugroho Juara III Temu Ilmiah Peneliti II di Bandung 2010
3. Dida Dirgahayu Juara II Kompetensi Peneliti Maret 2011; Puslitbang Aptika dan IKP di Bogor tahun 2011.

VII. Prestasi Lembaga:
1. Jurnal Observasi Status Akreditasi nilai C oleh LIPI Tahun 2010

VIII. Tahun 2010-2011 dapat dua Proyek Penelitian dari Kementerian RISTEK dengan judul:
1. PENGEMBANGAN KETERBUKAAN INFORMASI PUBLIC CENTER (KIP CENTER) DI PROVINSI LAMPUNG DAN BANTEN.
2. PENERAPAN KNOWLEDGE MANAGEMENT DALAM ORGANISASI STUDI KASUS DI INSTANSI PEMERINTAH DAERAH PROVINSI SUMATERA SELATAN DAN BANTEN.




IX. Perpustakaan BPPKI Bandung sedang dalam proses digitalisasi dengan sistem Software Senayan.
X. Pengusulan pegawai:
• Pengusulan Tenaga Honorer jadi CPNS:
1. One Indraretnani, S. Sos.
2. Agung Satrio, SH.
3. Ian Wahdian
4. Adang Rahayu
• Sedang diusulkan jadi CPNS 1 Orang:
1. Asep Sukmana

XI. KP.T.A. 2009:

1. Reguler : 1 (Drs. Maman Nurzaman)
2. Fungsional : 7 orang
1) Drs. Ramon M. Si
2) Drs Mulyono Yalia
3) Dra. Risa Sunarsi
4) Drs. Syarif Budi Rianto
5) Noneng, SH.,
6) Suprapti, SH., M. Si
7) Theresia Nenny B
3. Pengangkatan
Jabfung : 1 orang (Syaidah, S. Sos)

XII. T.A. 2010:

1. Reguler : 3 orang
1) Widhi B
2) Dani Wahyudi
3) Drs. Karsita (BUP)
2. Fungsional : 1 orang (Nety S., SH)
3. Satyalancana Karya Satya
X Tahun : 1 Orang
XX Tahun : 15 Orang

XIII. T.A. 2011
TMT 1 April 2011 :
1. Dida Dirgahayu, S. Sos
2. Lambertus
3. Johnson. P. SH. HK

Kesan dan pesan:
• Kepentingan keduniawian secara pribadi/personal saya tidak punya masalah dengan siapa pun di Kantor BPPKI Bandung.
• Jabatan boleh berganti tapi persahabatan mesti jalan terus dimana saja dan kapan saja.
• Kenapa saya minta maaf secara khusus karena kita sering berkomunikasi, bersentuhan dan bertutur kata yang telah menyinggung hati nurani bapak-bapak/ibu-ibu dalam konteks kedinasan atau non kedinasan.
• Marilah bapak-bapak dan ibu-ibu semua kita tingkatkan profesionalisme dan prestasi masing-masing, kita bukan mengabdi kepada orang tetapi kepada lembaga/organisasi.


Orang Bandung sedang sembahyang
Hari Jum’at di tengah hari
Pergilah kasih pergilah sayang
Jauh dimata tapi dekat dihati

Batu cincin batu mulia
Batu diletak diatas meja
Tambah tahun tambah usia
Hendaklah tambah kreatifitas kerja

Baca selengkapnya...

Minggu, 20 Februari 2011

Intisari Kata Sambutan Kepala BPPKI Bandung Seminar Proposal Penelitian Kelompok Hotel Topas, 17 Februari 2011

1. Pembentukan tim kecil terdiri dari 3 (tiga) komponen Narasumber:
a. Pakar Komunikasi.
b. Pakar IT.
c. Kepala BPPKI Bandung.

Bertugas mulai dari Seminar Proposal Penelitian hingga Seminar Hasil Penelitian, Revisi serta penelitian yang mana yang layak dipublikasikan nantinya di Media Massa.
2. Konperensi Pers di hadapan wartawan media cetak dan media elektronik, (sesuai saran para Eselon I Kominfo pada saat Rakor Litbang SDM).
3. Peningkatan Kualitas Hasil Penelitian untuk BPPKI Bandung dan lintas Balai.

Label : Stop Press

Baca selengkapnya...

SEMINAR PROPOSAL "PROSPEK PEMANFAATAN MEDIA BARU (INTERNET) SEBAGAI UPAYA PENINGKATAN PELAYANAN KEPADA PUBLIK"

KEMENTERIAN KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA RI
BALAI PENGKAJIAN DAN PEGEMBANGAN KOMUNIKASI DAN
INFORMATIKA BANDUNG

Kamis, 17 Februari 2011, Bandung, Hotel Topas Bandung


Baca selengkapnya...

Minggu, 13 Februari 2011

ARAHAN KA BADAN LITBANG SDM KAMIS, 27 JANUARI 2011

Bapak Aizirman Djusan mengatakan bahwa tanggal 27 januari 2011, hari Kamis jam 14.00 Wib ada pengarahan resmi setelah pelantikan pejabat Eselon 2 Kominfo di lantai II Ruang Ukir Kominfo. Hal ini diperkuat oleh SMS dari Kabag Kepegawaian Badan Litbang SDM Ibu Dra. Hariati serta sepengetahuan Bapak Sunarno Sekertaris Badan Litbang SDM.

Bapak Aizirman mengundang para Eselon II yang baru dilantik, para KA. UPT, Eselon III di Litbang SDM. Selanjutnya memperkenalkan kepada audience para Eselon II yang baru dilantik kecuali Eselon II Litbang SDM atas nama ibu siti Meringis.
Dalam Pengarahannya bapak Kepala Badan Litbang SDM kita semua pejabat Struktural mesti meningkatkan kualitas masing-masing menuju profesionalisme. Disamping akan dibuat nanti indikator karyawan berprestasi, pada akhir acara semua yang hadir lebih khusus lagi para Eselon III, dan Eselon IV disuruh mengisi formulir Self Assesment. Tentang kendala yang dihadapi dalam menjalankan tugas di tempat masing-masing.

Baca selengkapnya...

ARAHAN KA BADAN LITBANG SDM KAMIS, 13 JANUARI 2011 JAKARTA

- Dalam waktu dekat akan dilakukan pelantikan Eselon III di Litbang SDM Kominfo.
- Penyerapan DIPA agak kecil, Balitbang bagus tinggi sekali penyerapannya.
- Program harus mencapai sasaran KIB II Visi dan Misi ada di buku biru pak Menteri.
- Apa yang disusun tahun 2011, sudah sama tidak dengan Visinya pak Menteri.
- Eselon II akan menekan FAKTA INTEGRITAS, LOYALITAS, DEDIKASI dan PERFORMA yang bagus.

- Serapan tinggi 6 bulan pertama 55% terserap, jika tidak terserap silahkan pergi.
- PNBP khusus buat CIKARANG dan MMTC.
- Anggaran selalu koordinasi dengan pusat, Diklat IT diserahkan kepada Jababeka Cikarang dan disesuaikan dengan Core Bisnisnya UIN misalnya tentang sertifikasi profesi.
- Galeri Internet : dimanfaatkan dan ada standard profesinya.
- OPPORTUNITY COURSE : kalau kita tidak ambil akan diambil oleh orang lain. Contohnya: Beasiswa.
- Penelitian pengembangan Ilmu sangat jarang dan kebijakan internal juga.
- Cara menulis populer pakai nara sumber (buat di UPT-UPT).
- Bikin modul yang jelas berdasar SKKaT.
- Bandwith PC sesuaikan dengan kebutuhan.
- Dokumentasi pak Menteri kirim ke Litbang dan Humas.

Baca selengkapnya...

Senin, 31 Januari 2011

joke

Sebelum memulai pengarahan kamis, 27 Januari 2011 pukul 14.00 Wib Kepala Badan Litbang SDM, Bapak Aizirman Djusan M. Sc, E. Con berseloroh dengan mengatakan di Litbang SDM ini jika mau jadi pejabat Eselon II inisial nama mesti kuadrat sama huruf pertama dengan huruf kedua seperti contoh:

1. B.B. : Baringin Batubara.
2. S.S. : Salamatta Sembiring.
3. H.H. : Hanif Husein.
4. G.G. : Gati Gayatri.

Dalam hati saya bagaimana dengan 3 orang lagi yaitu:

1. W.S. : Waladdin Siagian.
2. T.S. : Tulus Subardjono.
3. S.O. : Sunarno.
Kalau pak Tulus namanya selalu membawa berkah, saya tambahkan lagi pak yang penting ketiga nama diatas ada unsur kata “S” aja ya pak he...he...he.......

Baca selengkapnya...

Kamis, 27 Januari 2011

LAMPIRAN KEPUTUSAN MENTERI KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA NO : 18/KEP/M.KOMINFO/1/2011

Pelantikan Para Pejabat Eselon II Kementerian Kominfo Oleh Menteri Kominfo Tifatul Sembiring
Tanggal 27 januari 2011


Mereka yang dilantik tersebut adalah sebagai berikut:
1. Budi Priyono, SH., MH Jabatan Baru : Staf Ahli Menteri Bidang Hukum, Kementerian Kominfo
2. Dr. Yan Rianto, M.Eng Jabatan Baru : Kepala Pusat Data dan Sarana Informatika, Sekretariat Jenderal, Kementerian Kominfo
3 Iksan Baidirus, SH, LLM Jabatan Baru : Kepala Pusat Kerjasama International, Sekretariat Jenderal, Kementerian Kominfo
4 Drs. Gatot Sulistiantoro Dewa Broto, MBA Jabatan Baru : Kepala Pusat Informasi dan Hubungan Masyarakat, Sekretariat Jenderal, Kementerian Kominfo
5 Drs. M. Basmi Sarman Jabatan Baru : Kepala Pusat Pendidikan dan Pelatihan Pegawai,Sekretariat Jenderal, Kementerian Kominfo
6 Ir. Sri Cahaya Khoirini Jabatan Baru : Kepala Biro Kepegawaian dan Organiasasi, Sekretariat Jenderal, Kementerian Kominfo
7 Bambang Sigit Nugroho, SH, M.Si Jabatan Baru : Kepala Biro Keuangan, Sekretariat Jenderal, Kementerian Kominfo
8 D. Susilo Hartono, SH, MH Jabatan Baru : Kepala Biro Hukum, Sekretariat Jenderal, Kementerian Kominfo
9 Dra. Farida Dwi Cahyani, MM Jabatan Baru : Sekretaris Ditjen Sumber Daya dan Perangkat Pos dan Informatika, Ditjen Sumberdaya Perangkat Pos dan Informatika, Kementerian Kominfo
10 Ir. Tulus Rahardjo, MSEE Jabatan Baru : Direktur Pengendalian Sumber Daya dan Perangkat Pos dan Informatika, Ditjen Sumberdaya Perangkat Pos dan Informatika, Kementerian Kominfo
11 Dr. Ir. Titon Dutono, M.Eng Jabatan Baru : Direktur Penataan Sumber Daya dan Perangkat Pos dan Informatika, Ditjen Sumberdaya Perangkat Pos dan Informatika, Kementerian Kominfo
12 Dr. Muhammad Budi Setiawan, M.Eng Jabatan Baru : Direktur Operasi Sumber Daya dan Perangkat Pos dan Informatika, Ditjen Sumberdaya Perangkat Pos dan Informatika, Kementerian Kominfo
13 Ir. Lolly Amalia Abdullah, M.Sc Jabatan Baru : Direktur Standardisasi Perangkat Pos dan Informatika, Ditjen Sumberdaya Perangkat Pos dan Informatika, Kementerian Kominfo
14 Drs. Bambang Suseno Jabatan Baru : Kepala Balai Besar Pengujian Telekomunikasi, Kementerian Kominfo
15 Sutarman, SH Jabatan Baru : Sekretaris Ditjen Penyelengaraan Pos dan Informatika, Kementerian Kominfo
16 M. Ingrid Roswitha Panjaitan, SH Jabatan Baru : Direktur Pos, Ditjen Penyelengaraan Pos dan Informatika, Kementerian Kominfo
17 Ir. Bonnie M. Thamrin Wahid, MT Jabatan Baru : Direktur Telekomunikasi,Ditjen Penyelengaraan Pos dan Informatika, Kementerian Kominfo
18 Dra. Agnes Widiyanti Jabatan Baru : Direktur Penyiaran,Ditjen Penyelengaraan Pos dan Informatika, Kementerian Kominfo
19 Ir. Woro Indah Widiastuti Jabatan Baru : Direktur Telekomunikasi Khusus, Penyiaran Publik dan Kewajiban Universal,Ditjen Penyelengaraan Pos dan Informatika, Kementerian Kominfo
20 Rd. Susanto, SE, MMBAT Jabatan Baru : Direktur Pengendalian Pos dan Informatika,Ditjen Penyelengaraan Pos dan Informatika, Kementerian Kominfo
21 Ir. Djoko Agung Harijadi, MM Jabatan Baru : Sekretaris Ditjen Aplikasi Informatika, Kementerian Kominfo
22 Ir. Herry Abdul Aziz, M.Eng Jabatan Baru : Direktur E-Government, Ditjen Aplikasi Informatika, Kementerian Kominfo
23 Ir. Azhar Hasyim, MIT Jabatan Baru : Direktur E-Business, Ditjen Aplikasi Informatika, Kementerian Kominfo
24 Dra. Mariam F. Barata Jabatan Baru : Direktur Pemberdayaan Informatika, Ditjen Aplikasi Informatika, Kementerian Kominfo
25 Drs. Isa Anshary, M.Sc Jabatan Baru : Direktur Pemberdayaan Industri Informatika, Ditjen Aplikasi Informatika, Kementerian Kominfo
26 Drs. Ismail Chawidu, M.Si Jabatan Baru : Sekretaris Ditjen Informasi dan Komunikasi Publik, Kementerian Kominfo
27 Drs. Supomo, MM Jabatan Baru : Direktur Komunikasi Publik, Ditjen Informasi dan Komunikasi Publik, Kementerian Kominfo
28 Drs. Bambang Wiswalujo, MPA Jabatan Baru : Direktur Pengolahan dan Penyediaan Informasi, Ditjen Informasi dan Komunikasi Publik, Kementerian Kominfo
29 Drs. Sadjan, M.Si Jabatan Baru : Direktur Pengelolaan Media Publik, Ditjen Informasi dan Komunikasi Publik, Kementerian Kominfo
30 Drs. James Pardede, MM Jabatan Baru : Direktur Kemitraan Komunikasi, Ditjen Informasi dan Komunikasi Publik, Kementerian Kominfo
31 Drs. Sofyan Tanjung, M.Si Jabatan Baru : Sekretaris Inspektorat Jenderal, Kementerian Kominfo
32 Drs. Sunaryo Jabatan Baru : Inspektur I, Inspektorat Jenderal, Kementerian Kominfo
33 R. Suparyono., S.Sos., M.Si Jabatan Baru : Inspektur II, Inspektorat Jenderal, Kementerian Kominfo
34 Drs. Hj. Yusmani Soegeng Jabatan Baru : Inspektur III,Inspektorat Jenderal, Kementerian Kominfo
35 Drs. Akmam Amir., M.Kom Jabatan Baru : Inspektur IV, Inspektorat Jenderal, Kementerian Kominfo
36 Drs. Sunarno Jabatan Baru : Sekretaris Balitbang SDM, Kementerian Kominfo
37 Drs. Baringin Batubara., MM Jabatan Baru : Kapuslitbang Sumber Daya dan Perangkat Pos dan Informatika, Badan Litbang SDM, Kementerian Kominfo
38 Drs. Selamatta Sembiring., M.Si Jabatan Baru : Kapuslitbang Aplikasi Informatika dan Informasi dan Komunikasi Publik, Badan Litbang SDM, Kementerian Kominfo
39 Drs. Hanif Hoesin Jabatan Baru : Kapuslitbang Literasi dan Profesi Sumber Daya Manusia Komunikasi dan Informatika, Badan Litbang SDM, Kementerian Kominfo
40 Dr. Gati Gayatri , MA Jabatan Baru : Kepala MMTC Yogyakarta, Kementerian Kominfo
41 Drs. Waladdin Siagian Jabatan Baru : Kepala BBPPKI Medan, Badan Litbang SDM, Kementerian Kominfo
42 Drs. Tulus Subardjono Jabatan Baru : Kepala BBPPKI Makassar , Badan Litbang SDM, Kementerian Kominfo

Baca selengkapnya...

Kamis, 20 Januari 2011

Sambutan Kepala BPPKI Bandung RAT (Rapat Anggota Tahunan) Koperasi BPPKI Bandung Rabu, 12 Januari 2011

Bismillahirrihmannirohim
Assalamualaikum wr.wb.

yang saya hormati Kepala Dinas Koperasi, UKM, Perindag, Kota Bandung yang dalam hal ini diwakili oleh Ibu H. Elis Karmani, SE. dan Pak Sony
yang saya hormati Ketua PKPRI Kota Bandung, Bp Drs. H. Zaenal Abidin, MM. M. Sc.
yang saya hormati Pengawas dan pengurus Koperasi Satu Oktober BP3U Bandung, dan
bapak ibu anggota koperasi Satu Oktober BP3U Bandung yang saya hormati pula.

Puji dan syukur senantiasa kita panjatkan ke hadirat Allah SWT, dan alhamdulillah kita bersyukur masih dapat menghadiri Rapat Anggota Tahunan Kopso BP3U Bandung tahun buku 2010. Selaku pembina saya ucapkan selamat kepada pengurus Kopso BP3U Bandung tepat waktu dalam mengadakan RAT. Sejak saya menjabat 2 tahun lebih di BPPKI Bandung saya sudah 2 X diadakan RAT yakni tahun 2009 dan 2010.

Pada hari ini, kita semua sebagai anggota Kopso BP3U Bandung akan bersama-sama menyimak penyampaian pertanggungjawaban pengurus Kopso BP3U Bandung selama tahun buku 2010, dan sebagai anggota kita semua mempunyai wewenang untuk mengevaluasi dan menilai laporan pertanggungjawan tersebut. Namun sebagai pembina saya melihat bahwa Kopso BP3U Bandung tersebut mengalami kemajuan jika dilihat dari sisi permodalan atau asetnya,sebagai contoh kekayaan Kopso BP3U mengalami kenaikan jika pada tahun buku 2009 kekayaan modal koperasi Rp210.839.404, pada tahun buku 2010 menjadi Rp286.124.807. Kopso BP3U Bandung dalam memberikan pelayanan kepada anggota mengandalkan dari modal sendiri tanpa meminjam dari pihak luar. Selain itu Sisa Hasil Usaha juga mengalami kenaikan yang cukup besar dari SHU Rp15.581.182 (thn 2009) menjadi Rp22.817.235 (thn 2010). Selain kerjakeras dari pengurus dan pengawas, keberhasilan tersebut juga bekat partisipasi anggota Kopso BP3U Bandung yang selalu tepat waktu dalam memenuhi kewajibannya sebagai anggota. Ke tiga unsur tersebut seperti pengurus, pengawas, dan anggota jika selalu kompak dan berdisiplin, menaati ketentuan-ketentuan yang telah disepakati bersama dalam RAT maka koperasi dijamin akan berjalan dengan lancar dan aman.

Sebagai pembina saya menyarankan agar kepengurusan Kopso BP3U Bandung terus meningkatkan kinerja maupun kualitas pengurusnya dan juga perlu pula pengkaderan untuk anggota Kopso BP3U agar ke depan Kopso BP3U Bandung tetap eksis dan bertambah maju.

Demikian yang bisa saya sampaikan pada RAT tahun buku 2010, mudah-mudahan pertemuan ini akan menghasilkan keputusan-keputusan yang bermanfaat bagi kita semua. Amin.
Bilahitaufikwalhidayah wassalamualaikum wr.wb

Baca selengkapnya...

NOTULENSI PEMBINA RAT KOPERASI 1 Oktober BP3U Bandung di Aula Serba Guna BPPKI Bandung Rabu 12 Januari 2011

1. Mohon pengertian pada seluruh anggota koperasi agar mentaati peraturan yang sudah di sepakati bersama.
2. Usulan kenaikan simpanan wajib:
Gol IV dari Rp. 100.000 menjadi Rp. 150.000
Gol III dari Rp. 50.000 menjadi Rp. 75.000
Gol II dari Rp. 30.000 menjadi Rp. 50.000

3. Inventarisasi kebutuhan pegawai. Kendala: gaji lewat bank, yang mau menginventarisir kebutuhan gajinya minus sehingga sulit di potong, belum adanya ruangan permanen dan lain-lain.
4. Perlunya segera kaderisasi pengurus, masa jabatan pengurus koperasi habis tahun 2012, banyak yang terpanggil tapi sedikit yang terpilih.
5. Kepuasan pembina koperasi terhadap kepemimpinan ketua koperasi yang sekarang.
6. Dinas koperasi kota Bandung kasih nilai 100 bagi pengurus Kopso BP3U Bandung.
7. Inti permodalan koperasi dari jasa simpan-pinjam Pegawai. Untuk tahun 2011 yang duduk paling depan dapat doorprize serta yang simpan atau pinjam banyak juga dapat hadiah.
8. Kopso BP3U Bandung dapat rangking IV sekota Bandung versi Ketua PKPRI Bandung.
9. Dalam koperasi Rencana Kerja serta permodalan paling utama diperhatikan
10. Permodalan paling utama diperhatikan ada kemajuan juga tahun 2010 RAT dilaksanakan tanggal 28 Januari 2010 sekarang 12 Januari 2011.

Baca selengkapnya...

Stopp Press

Drs. H. Zaenal Abidin, MM. MSc (Ketua PKPRI Bandung)
Ada 10 Kriteria Calon Pengurus atau Pengurus Koperasi

1. Jujur = kepercayaan.
2. Cerdas dan pandai.
3. Visioner: Pandangan jauh ke depan.
4. Mampu: Motivasi dan spirit.
5. Kompetensi: Teori dan Praktek.
6. Berlaku Adil.
7. Moralitas yang tinggi (jujur).
8. Bersikap demokrasi.
9. Berbakti dan abdi untuk anggota.
10. Ridho dan ikhlas: memajukan koperasi 1 oktober lebih baik lagi.

Baca selengkapnya...

Selasa, 11 Januari 2011

Siaran Pers No. 5/PIH/KOMINFO/1/2011 Pelantikan Para Pejabat Eselon I Kementerian Kominfo

(Jakarta, 7 Januari 2011). Menteri Kominfo Tifatul Sembiring pada tanggal 7 Januari 2011 telah melantik 9 (sembilan) pejabat definitif di kementerian kominfo. Pelantikan tersebut berlangsung secara terbuka dan dihadiri oleh para undangan dari Komisi I DOR-RI, Dewan Pers, PWI, Komisi Penyiaran Indonesia, Komisi Informasi, BRTI, Direksi Penyiaran, Direksi Pos, Direksi Telekomunikasi, Asosiasi terkait bidang Kominfo, Perguruan Tinggi, Pejabat Staf Khusus dan Eselon II Kementerian Kominfo dan Wartawan.

Secara lengkap daftar yang dilatik tersebut adalah sebagai berikut:

1. Drs. Ir. Basuki Yusuf Iskandar, MA Jabatan : Sekretaris Jenderal
2. Agung Widjayadi, SIP., MM Jabatan : Inspektur Jenderal
3. Syukri Batubara, MH. Jabatan : Direktur Jenderal Penyelenggaraan Pos dan Informatika
4. Dr.Ir. Ashwin Sasongko, MSc Jabatan : Direktur jenderal Aplikasi Informatika
5. Drs. Freddy H. Tulung, Mua Jabatan : Direktur Jenderal Informasi dan Komunikasi Publik
6. Aizirman Djusan, MSc, Econ Jabatan : Kepala Badan Litbang SDM
7. Dr Suprawoto, SH, Msi Jabatan : Staf Ahli Menteri Bidang Sosial, Ekonomi dan Budaya
8. Drs Henry Subiakto, SH. MA. Jabatan : Staf Ahli Menteri Bidang Komunikasi dan Media Massa
9. Dr Ir. Cahyana Ahmadjayadi Jabatan : Staf Ahli Menteri Bidang Politik dan Keamanan

Menteri Kominfo mengatakan dalam sambutannya bahwa rencana restrukturisasi ini sudah cukup lama dipersiapkan, bahkan jauh waktunya sebelum Tifatul Sembiring menjadi Menteri Kominfo. Hal ini penting diketahui, menurut Menteri Kominfo, supaya jangan sampai ada kesan dan persepsi, bahwa karena Tifatul Sembiring memimpin Kementerian Kominfo, lalu melakukan perombakan. Menurutnya, jika ada perencanaan yang baik dari masa lalu, mengapa tidak dilanjutkan, karena pada kenyataannya tidak ada personalia pejabat yang baru yang menjabat pada tingkat pimpinan suatu kerja tersebut. Disamping itu, lebih lanjut dikatakannya, pelantikan para pejabat Eselon I tersebut merupakan hal yang biasa dan rutin terjadi sebagai bagian dari dinamika dan penyegaran organisasi, aplagi untuk organisasi Kementerian Kominfo yang memasuki tahap baru dalam restrukturisasi.

Bahwasanya berbagai komentar skeptis dan kritis mungkin sempat muncul sebagai akibat perombakan organisasi ini, secara khusus Menteri Kominfo menanggapinya: “Seluruh pandangan kritis tersebut justru akan kami jadikan challenging point yang akan terus memacu kami untuk menunjukkan pada publik, bahwa Kementerian Kominfo berani berubah dan berani tampil beda untuk memberikan kinerja semaksimal mungkin bagi bangsa ini sesuai dengan ruang lingkup bidang tanggung jawabnya.” Itulah sebabnya Tifatul Sembiring menginstruksikan kepada para pejabat baru yang dilantik untuk bekerja secara lebih profesional, bekerja dengan prinsip running activities not as usual dan usaha kerja keras yang lebih tinggi lagi effort-nya, karena bagaimanapun juga masyarakat kini lebih kritis, lebih cerdas dan wajar menuntut layanan publik lebih baik. Dan terpenting, instruksinya adalah, agar tetap menjunjung tinggi nilai akhlak, moral, agama, etika dan sopan santun secara konsisten.

Sebagai informasi, terhiting tanggal 1 januari 2011 Kementerian Kominfo telah memasuki tahap dalam restrukturisasi organisasi sebagai konsekuensi pemberlakuan Peraturan Menteri Kominfo No. 17/PER/M.KOMINFO/10/2010 tentang Organisasi dan Tata Kerja Kementerian Komunikasi dan Informatika. Peraturan tersebut untuk menggantikan peraturan yang lama, dimana hingga 31 Desember 2010 Kementerian Kominfo masih terdiri dari Setjen, Itjen, Ditjen Postel (Pos dan Telekomunikasi), Ditjen SKDI (Sarana Komunikasi dan Diseminasi Informasi), Ditjen Aptel (Aplikasi Telematika), Badan Informasi Publik dan Badan Litbang SDM. Seusai kegiatan pelantikan tersebut, nantinya dalam waktu dekat akan disusul dengan pelantikan para Pejabat Eselon II, dan berikutnya Eselon III dan terakhir Pejabat Eselon IV di lingkungan Kementerian Kominfo secara bertahap.

Plh. Kepala Pusat Informasi dan Humas Kementerian Kominfo (Gatot S. Dewa Broto)

Baca selengkapnya...

Bagaimana penilaian Anda terhadap tulisan-tulisan saya ini ?

Terjemahkan tulisan ini dalam Bahasa Inggris (In English)