SELAMAT DATANG...

Blog ini saya gunakan sebagai Media Komunikasi dan Informasi dan sekaligus menjadi wadah untuk menuangkan inspirasi-inspirasi yang ada.
Sebagai perkenalan pertama, yang perlu diketahui saya seorang Peneliti Komunikasi Politik pada

Puslitbang Penyelenggaraan Pos dan Informatika Badan Litbang SDM Kementerian Komunikasi dan Informatika R.I.
Jl. Medan Merdeka Barat No. 9 Jakarta Pusat 10110 Lt. 4 Gedung Belakang





Senin, 22 November 2010

TANGKAPAN PENA

SUBSTANSI
1. DR. IR CAHYANA AHMADJAYADI, MH
(KA. Balitbang SDM Kemkominfo R.I)

• Litbang terkait erat dengan peneliti Balitbang menuju 2.0.
• Tehnologi netral sifatnya, tergantung penggunaannya.
• Tugas UPT adalah mengamati fenomena mandiri tentang kondisi daerah; pantau desa pinter desa berdering di wilayah kerja.
• Content pemaparan:
a. Sistem inovasi nasional.
b. Internet as platform.
c. Balitbang SDM 2.0.

• Proses inovasi menurut Bruce D. Merrifield
a. Translasi.
b. Invensi.
c. Komersialisasi.
• Ciri-ciri Web 1.0
a. Tidak pernah di update contentnya.
b. Hanya me link saja.
c. Hanya hadir doank.
• Ciri-ciri Web 2.0
a. Partisipasi kom dua arah.
b. Bikin paper.
c. Standarisasi.
d. Konvergensi.
• Bakitbang 2.0
a. Ada partisipasi peneliti.
b. Kontribusi staf.
Ada 4 type researcher Balitbang Kominfo.
a. Researcher 1.0 : konservatif dan jadul.
b. Researcher 2.0 : dialog dan interaktif.
c. Researcher 3.0 : multi asking with knowledge management (KM).
d. Researcher X.0 : Next generation researcher.

2. DR. PRABOWO/ Penilai (juri)
(Pakar IT UNIV. Budi Luhur Jakarta)

• Dunia ilmu tidak hanya berdebat hanya di Indonesia saja.
• Implikasi penelitian secara lebih dalam contohnya:
a. Aspek Managerial.
b. Aspek Sistem.
c. Inspirasi bagi peneliti lain.
• Mengolah kata + narasi seperti uraian numerik.
• Ordinal tidak bisa dijumlah; korelasi tapi analisnya regresi.
• Penelitian internet paling canggih di TURKI.
• Materi riset lapangan tidak ada, hanya sebagai wawancara (Didit).
• Model KM banyak dari diamond model (Didit).
• Banyak yang gak pernah nyentuh Jurnal Penelitian Internasional.

3. Prof. DR. IBNU HAMAD, M. Si
(Pakar Komunikasi UI)

• Ide baru pakar komunikasi yang satu ini melontarkan untuk temu ilmiah peneliti mendatang penjurian dibagi 3 golongan penilaian:
a. Ada type riset artikel, artikel base on hasil riset.
b. Karya ilmiah.
c. Pemodelan.
• Riset dalam social science, data adalah hasil kuesioner dan wawancara mendalam.
• Setiap teori punya tesis, makanya kita nggak boleh gagal temukan dalil teori tersebut.
• Signifikansi penelitian, jangan ngarang untuk bikin proyek saja.

4. DR. JAKA SEMBIRING
(Pakar IT ITB)

• Jika menurut Prof. Ibnu perlu 3 type yang dikompetisikan, pak DR. Jaka tambah satu lagi yaitu Aplikatif Teory.
• Nggak usah diteliti sudah dapat jawabannya, lihat permen 41 buat pak ndanu.

5. DR. ENY MARYANI M. Si
(Pakar Komunikasi UNPAD)

• Permasalahan manusia tidak bisa disederhanakan dengan melihat satu aspek saja.
• Kualitatif : Subjektif adalah multi level analysis yaitu: Mikro, Meso dan Makro.
• Litbang Kominfo : perlu melakukan penelitian tentang CITRA PEMERINTAH.
• Penelitian Komunikasi sudah dipengaruhi oleh TIK, ekonomi politik dan marketing.
• Pada metodologi kualitatif teori-teori sifatnya spesifik di wilayah tersebut; tapi teori tersebut tidak bisa digeneralisir dengan teori lain.
• Subjektif teori tidak digunakan untuk mengarahkan hasil penelitian, tidak jadi guidance; selanjutnya dari hasil penelitian menjadi teori.
• Yang paling berkembang sekarang adalah teori-teori tentang media.
• Relasi komunikasi dengan budaya.
• Dominasi ideologi.
• Resistensi dalam kalangan masyarakat.
• Semiotika: adopsi teori linguistik, pemahaman dengan tanda-tanda.
• Fenomenologi: komunikasi sebagai pengalaman manusia terhadap info, interaksi dengan kelompok tersebut. Mengungkap pemahaman berbagai individu pada pengalaman, pemikiran tentang sesuatu hal.
• Teori kritis: mencoba membongkar rekayasa manipulasi dalam proses komunikasi.
Cont:sistem media terdistorsi secara sistemik.
• Citra yang dibentuk melalui strategi komunikasi.
• Komunikasi memahami keragaman makna.
• Realitas ada yang tidak terlihat, ada eksplisif dan implisif.
• Sekarang penelitian mengarah ke Mikro.
Contoh:
 Bagaimana sebuah strategi?
 Proses kreatif.
 Proses relasi yang mempengaruhi konteks.

• Budaya yang dikonstruksi oleh media.
Contoh:
 Distro berkembang di Bandung.
 FB bukan media personal tapi media sosial.

• Kuasi eksperimen: tidak mengontrol dan lebih cair.
• Penelitian Kritis tidak ada yang kuantitatif.
• Fenomena sosial: bisa jadi MASALAH PENELITIAN.

6. Prof. DR. SUHONO HARSO SUPANGKAT, M. Eng
(Pakar IT ITB Bandung)

• Ada ide/gagasan Prof. Suhono tentang fungsi CLOUD COMPUTING yakni, untuk mempermudah pekerjaan serta meminimalisir penggunaan perangkat IT di Indonesia. Kedepan cukup misalnya: server di Sumatera, server di Jawa, server di Kalimantan dan seterusnya; jadi tidak usah sampe 400-an lebih server di seluruh prov, Kab,Ko Indonesia.
• Ide brilian memang akan ditawarkan kepada pemerintah, mau tanya Prof. Apa tidak bertentangan dengan Inpres no. 3 tahun 2003 tentang e-government dan program pemerintah bisa jadi malah jadi bumerang Prof. He..he...he....

Baca selengkapnya...

Joke Saat Pemaparan Nara Sumber Saat Temu Ilmiah Peneliti II tanggal 12 November 2010 Hotel Djayakarta Bandung

1. Prof. Suhono ITB
S3 katanya setiap sabtu sisa-sisanya.
Komentar: setahu saya S3 itu sudah sangat sepuh atau sekolah sambil selingkuh prof.
• Ini seminar 2.0 jadi nggak perlu moderator, biar interaktif nanti honornya kita bagi dua pak Udi.
Komentar: Apa pula maksud Prof. IT yang satu ini, emang bener sih namun kan belum jadi tradisi pak!!!...

2. Pak CA
• BBM: Black Berry Murah.
• UKKM: Usaha Kecil-kecil Menengah.
Komentar: kalau UKM saya tahu kepanjangannya pak, maksud pak bos ini barang kali agar peneliti jadi technoerat enter preneur.
• Wedus Gembel istilah awan panas merapi pak CA bilang kok tidak jadi Wedus Bonju aja??...kritis benar pak bos ini ha...ha...ha....
• Top: Tua, Ompong, Peot.
• Kopdar: Kopi Darat.
Komentar: lupa istilah siapa?? He....he...he....

3. Pak Kenda
• Mau bilang 1.0 atau one to point o dia bilang satu kosong.
Komentar: ini kura-kura dalam perahu atau memang benar-benar tidak tahu.

4. Prof Engkus
• Istilah Prof. Engkus Kuswarno Budaya ntar diganti dengan budaya enter.
Komentar: Migrasi analog ke digital ya Prof!! He...he....he....

5. Prof Ibnu Hamad
• Penzaliman penelitian, mari tegakkan keadilan dimulai dari ruangan ini.
Komentar: maksud Prof ibnu adalah jangan menyamaratakan hanya ilmiah, permodelan, riset artikel gitu lho!!
• Lebih buat saya, kurang buat anda kata Prof. Ibnu Hamad.

6. DR. Prabowo
• Teknologi TIK seperti roket, tapi jalannya seperti oplet.
Komentar: mohon penjelasan pak, apa makna eksplisitnya??
• DR. Prabowo: semua nara sumber dari tadi bicara nggak ada benang merah, kalau saya jenang merah saja.
Komentar: Ternyata bapak punya sense of humor juga ya!!!

Baca selengkapnya...

Istilah Asing

• UBIQUITOUS: Dimana saja, kapan saja.
• COMMODITIZED: Komoditi.

• NEW WAVE: Tantangan baru.
• SOCIAL COHESIVENESS: Keakraban Sosial.
• KERAMIKUS: Julukan untuk pembuat keramik.
• ESCIENCE: baru.
• WEB 3.0 : Pemanfaatan sistematis berbasis knowledge management.

Baca selengkapnya...

Kamis, 18 November 2010

JADWAL DAN SUSUNAN ACARA TEMU ILMIAH PENELITI




Baca selengkapnya...

PERKEMBANGAN TEORI DAN PARADIGMA PENELITIAN

PERKEMBANGAN TEORI DAN PARADIGMA PENELITIAN
Dr. Atwar Bajari,/DR. Eny Maryani, M. Si
Temu Ilmiah Peneliti II
Kementerian Komunikasi dan Informatika
Bandung, 12 Novembar 2010
Hotel Djayakarta, Bandung













Baca selengkapnya...

Bagaimana penilaian Anda terhadap tulisan-tulisan saya ini ?

Terjemahkan tulisan ini dalam Bahasa Inggris (In English)